Kultwit Erikar Lebang mengenai perpecahan dunia kesehatan

Okay, saya baru-baru ini ditanya kenapa kalau cerita selalu mereferensikan temuan Dr. HIromi Shinya? Terkesan saya cuma njiplak beliau saja

Hehe, njiplak? Gak tau deh. Yang pasti gak buka konsultasi, klinik pengobatan mempergunakan metode beliau. Tapi aplikasi ke hidup saya? Iya

Cuma saja apa yang saya sampaikan dari jaman pertama sharing masalah kesehatan 2-3 tahun lalu, malah gak terlalu sering sebut beliau

Saya pelaku #Foodcombining, sudah 15 tahun. Dr. Shinya gak pernah bicara tentang pola makan tersebut. Walau apa yang dilakukan mirip sekali

Pelaku #Foodcombining acuan keilmuan yang dipakai biasa bersumber pada ahli seperti Norman W. Walker, Herbert Shelton, Harvey Diamond

Tap sebenarnya mereka semua itu gak lebih meneruskan tongkat estafet yang dioper oleh mbahnya dunia kesehatan modern, "Hipokrates dari Koz"

Hippokrates hidup ratusan tahun sebelum era masehi, memang dianggap sebagai bapak kedokteran, pionir ilmu fisiologis-anatomis sampai operasi

Walau identik dengan dunia kedokteran modern yang bermetode konvensional, sebenarnya Hipokrates malah dekat dengan konsep kesehatan natural

Baginya obat itu seharusnya mengacu pada pola hidup pencegahan yang dimulai dari keseharian. Ia orang pertama yang tekankan pentingnya makan

"Let food be thy medicine and medicine be thy food", makanan itu harusnya jadi obat, dan obat itu seharusnya adalah makanan, kutipan populer

Dari sini kita bisa tahu bahwa menurut beliau makanan itu memegang peranan penting dalam kesehatan. Dia pun sangat menekankan konsep natural

"Nature is The Healer Of Diseases", segala penyakit itu penyembuhnya ada di alam! Kutipan populer beliau juga. Dia bilang alam, bukan pabrik

Jadi cabang kesehatan konvensional yang sekarang umum, sebenarnya melenceng dari konsep kesehatan yang ditanamkan si mbah, Hipokrates

"Sakit dulu baru diobati", "Penyakit itu obatnya harus diresepkan", "Obat harus dikeluarkan pabrik" Ya tidak menggambarkan konsep beliau

Jadi dunia kesehatan melenceng nih? Gak juga. Dunia sebenarnya mengenal cabang keilmuan lain, yang kini tidak kalah populer, Naturopati!

Nah, basisnya Naturopati itu lebih mengeksplorasi kemampuan tubuh secara mandiri untuk menjaga kesehatannya. Kalaupun sakit, ya balik ke itu

Tubuh harus mampu menyembuhkan dirinya sendiri. Paling tidak difasilitasi secara maksimal untuk melakukan. Kalau kepepet, baru dibantuin

Sebenarnya konsep Hipokrates sempat diestafetkan saat diteruskan Antoine Bechamp (1816-1908) yang menemukan keseimbangan asam-basa tubuh

Adalah akar dari kesehatan maksimal. Keseimbangan tersebut dibangun lewat pola makan harian yang terjaga dan dekat dengan produk hasil alam

Produk hasil alamnya juga harus sesuai, bukan yang asal alam, tapi sebenarnya gak sesuai kebutuhan. Begitu menurut Bechamp, masih konek lah

Konsep Bechamp 'tewas' saat Louis Pasteur (1849–1895) nongol (yang sebenarnya pelajari konsep beliau di awal) dengan teknik "bunuh bakteri"

Saya pernah kultwitkan perseteruan Bechamp-Pasteur yang akhirnya melencengkan konsep kesehatan menjadi kuratif seperti sekarang, cari aja

Kembali ke kenapa Hiromi Shinya? Sebagai seorang dokter, dia ini bukan nama sembarangan. Ia mendeklarasikan teknik Loop Snare Wire di 1971

Sebuah teknik operasi yang merevolusi dunia bedah menjadi jauh lebih aman dan minim luka dibanding metode lama. Operasi organ cerna via alat

Cuma sebenarnya bukan itu yang mengesankan dari Dr. Shinya, tapi rekam data klinis yang memeriksa seksama isi perut 370.000 pasien antar ras

Angka fantastis, karena butuh 50 tahun masa berpraktek, yang gak pernah absen karena sakit. Berarti daya tahan tubuh beliau sangat prima

Kenapa prima? Dia mengatakan, "Saya melihat isi perut manusia, gak bisa bohong, saya tahu makanan apa yang bikin sehat dan bikin sakit"

Apa yang dilihat, dipelajari seksama, lalu dia aplikasikan dalam hidupnya sehari-hari. Hasilnya? Ya itu, usia panjang dan sehat berkualitas

Jadi bisa dibilang Dr. Shinya itu jembatan sempurna antara dunia kesehatan konvensional dan naturopati. Prestasi beliau ada di dua dunia itu

Kelemahan dunia naturopati adalah kebanyakan temuan mereka lebih bersifat hipotesa, umumnya tidak dilanjutkan dalam bentuk jurnal, misal

Dunia naturopati biasanya lebih sibuk pelajari sesuatu dan diaplikasikan langsung dalam kehidupan keseharian yang butuh, gak lebih jauh

Karena dunia naturopati gak banyak hal yang bisa dikomersialkan, hingga sulit diproses oleh industri, legitimasi jurnal gak terlalu terpakai

Ini jadi sisi lemah dari kesehatan naturopati. Makanya saya gak banyak mengutip ahli seperti Walker, Shelton, Kathryn Marsden sekarang ini

Beberapa klinik naturopati sekarang ini menjadi sangat besar dan pegang peranan major di negara maju. Klinik Dr. Robert Young di US, semisal

Pasien beragam penyakit ringan, berat umum datang kesana. Tapi ya sama, beliau gak lebih jauh men'jurnal'kan penemuannya, paling nulis buku

Jadi tetap beliau tidak sehebat Dr. Shinya dalam memberikan kartu truf untuk menyelesaikan sebuah perdebatan klinis, sekiranya ada

Dulu saya pernah 'diserang' oleh seorang ahli kesehatan tentang efek buruk susu, dia bilang "cuma dokter Shinya yang bilang begitu"

Saya waktu itu tidak mempermasalakan kecupetan dia. Sebenarnya banyak ahli kesehatan modern yang sudah mengemukakan masalah keburukan susu

Tapi saya balikkan pada fakta, cuma Dr. Shinya seorang Gastroenterologist termasyur yang sudah melihat ratusan ribu isi perut manusia

Ahli kesehatan itu malu sendiri saat dihadapkan fakta tersebut. Ya jelas, pencapaian dia masih jauh. Ibarat Lamborghini diadu ke Bajaj

Nah itu alasan utama kenapa saya dalam setiap edukasi selalu menempatkan Dr. Hiromi Shinya sebagai rujukan terdepan. Bukan karena saya cupet

Tapi karena saya narsis, halah.. Maksudnya karena memang beliau yang punya fakta tak terbantahkan. Tak terbantah, kalau mau berpikir

Sumber: Kultiwt Erikar Lebang @erikarlebang